Tips Memilih Kolom Praktis yang Kokoh dan Anti Retak

Dalam dunia konstruksi, kolom praktis memiliki peran penting untuk memperkuat dinding dan menjaga kestabilan struktur bangunan, terutama pada rumah 1–2 lantai.
Meski sering dianggap elemen tambahan, kolom praktis justru berfungsi menahan gaya lateral (dorongan dari samping) agar dinding tidak mudah retak atau roboh.
Oleh karena itu, memilih kolom praktis yang kokoh dan berkualitas sangat penting untuk memastikan bangunan Anda aman dan tahan lama.

Apa Itu Kolom Praktis?

Kolom praktis adalah elemen struktur vertikal yang biasanya dipasang di antara pasangan bata atau blok ringan (bata ringan).
Fungsinya untuk mengikat dan memperkuat dinding, terutama pada area yang memiliki banyak bukaan seperti jendela atau pintu.
Kolom ini terbuat dari besi tulangan dan cor beton dengan ukuran standar sekitar 10x10 cm hingga 15x15 cm, tergantung kebutuhan struktur.

Tips Memilih Kolom Praktis yang Kokoh dan Anti Retak

1. Gunakan Besi Tulangan Berkualitas

Pilih besi tulangan (rebar) yang memiliki standar SNI (Standar Nasional Indonesia) agar mampu menahan beban dengan baik.
Ukuran besi yang umum digunakan untuk kolom praktis adalah 8 mm hingga 10 mm, tergantung tinggi dan fungsi bangunan.
Pastikan permukaan besi tidak berkarat agar daya rekatnya dengan beton tetap optimal.

2. Gunakan Campuran Beton dengan Komposisi yang Tepat

Kekuatan kolom praktis sangat bergantung pada mutu beton yang digunakan.
Gunakan perbandingan campuran 1 bagian semen : 2 bagian pasir : 3 bagian kerikil agar hasilnya padat dan kuat.
Pastikan juga adukan beton tercampur merata untuk menghindari rongga udara yang bisa menyebabkan retak di kemudian hari.

3. Perhatikan Jarak Antar Kolom

Idealnya, kolom praktis dipasang setiap 3 meter atau di setiap sudut dan pertemuan dinding.
Jika jarak antar kolom terlalu jauh, dinding bisa mengalami tekanan berlebih dan berisiko retak vertikal.
Jarak yang tepat membantu distribusi beban merata di seluruh struktur bangunan.

4. Pastikan Proses Pengecoran Rapi dan Padat

Kesalahan dalam pengecoran sering kali menyebabkan kolom tidak padat dan mudah retak.
Gunakan cetakan (bekisting) yang kuat dan pastikan adukan beton dituangkan perlahan sambil digetarkan agar tidak meninggalkan rongga udara di dalam kolom.

5. Gunakan Kolom Praktis Precast Bila Ingin Cepat

Jika ingin proses pembangunan lebih cepat, Anda bisa memilih kolom praktis precast atau siap pakai.
Kolom jenis ini dibuat di pabrik dengan standar kontrol kualitas yang ketat sehingga hasilnya lebih presisi dan kokoh.
Namun, pastikan Anda membeli dari supplier yang terpercaya agar kualitasnya terjamin.

Kesimpulan

Pemilihan kolom praktis yang tepat bukan hanya soal bentuk dan ukuran, tetapi juga kualitas bahan dan proses pemasangan.
Dengan memperhatikan besi tulangan, mutu beton, jarak antar kolom, dan teknik pengecoran, Anda bisa mendapatkan kolom yang kokoh, tahan lama, dan tidak mudah retak.

Untuk kebutuhan kolom praktis berkualitas tinggi dan sesuai standar konstruksi, percayakan pada PT Intisumber Bajasakti (ISBS) — supplier bahan bangunan terpercaya di Indonesia dengan produk SNI dan layanan pengiriman tepat waktu.

📞 Telp: 021-66675999
🌐 Web: intisumberbajasakti.com
✉️ Email: info@intisumberbajasakti.com

Kembali ke list