WhatsApp

Seberapa Kuat H-Beam Menahan Beban pada Jembatan?

Jembatan adalah salah satu struktur yang harus memiliki daya tahan luar biasa terhadap berbagai beban, mulai dari kendaraan berat hingga tekanan lingkungan seperti angin, gempa, dan perubahan suhu. Salah satu material utama yang digunakan dalam konstruksi jembatan adalah H-Beam, berkat kekuatan dan stabilitasnya. Tapi, seberapa kuat sebenarnya H-Beam dalam menahan beban pada jembatan?

1. Konstruksi H-Beam yang Kuat dan Stabil

H-Beam memiliki desain berbentuk huruf "H" dengan flange yang lebih lebar dan tebal dibandingkan I-Beam, sehingga mampu menahan beban lebih besar dengan distribusi yang lebih merata. Karakteristik ini membuatnya sangat cocok digunakan pada balok utama jembatan yang harus menopang beban dinamis dan statis dalam jumlah besar.

2. Kapasitas Daya Dukung H-Beam

Kekuatan H-Beam dalam menahan beban sangat bergantung pada ukuran dan jenis baja yang digunakan. Secara umum:

  • H-Beam dengan spesifikasi H200 x 200 x 8 x 12 mm memiliki daya dukung sekitar 20-30 ton per batang tergantung dari panjangnya.

  • H-Beam dengan spesifikasi H400 x 400 x 13 x 21 mm mampu menahan beban lebih dari 100 ton, yang sering digunakan dalam proyek jembatan besar.

3. Fleksibilitas dalam Menahan Beban Dinamis

Jembatan sering menghadapi beban dinamis dari kendaraan yang melintas. H-Beam memiliki kombinasi kekuatan tarik dan tekan yang tinggi, membuatnya mampu menahan gaya geser dan mencegah deformasi yang berlebihan. Selain itu, sifat elastis baja pada H-Beam membantu jembatan tetap kokoh meskipun mengalami tekanan berulang dari kendaraan berat.

4. Ketahanan terhadap Faktor Lingkungan

Jembatan sering terpapar hujan, angin, bahkan gempa bumi. Baja struktural seperti H-Beam dapat diproses dengan perlakuan anti-korosi dan galvanisasi, sehingga lebih tahan terhadap karat dan faktor eksternal lainnya. Ini membuat umur pakai jembatan yang menggunakan H-Beam lebih lama dibandingkan material lainnya.

5. Penggunaan H-Beam dalam Konstruksi Jembatan

H-Beam sering digunakan dalam berbagai jenis jembatan, seperti:
✅ Jembatan balok baja – Menjadi elemen utama dalam struktur penopang.
✅ Jembatan rangka baja (truss bridge) – Digunakan sebagai elemen penyusun utama pada bagian rangka baja.
✅ Jembatan layang (flyover) – Digunakan dalam rangka bawah untuk meningkatkan daya tahan dan stabilitas.

 


Gunakan H-Beam Berkualitas untuk Konstruksi Jembatan yang Kuat!

Jika Anda membutuhkan H-Beam berkualitas tinggi untuk proyek jembatan atau konstruksi berat lainnya, PT Intisumber Bajasakti menyediakan material berstandar SNI yang sudah terbukti daya tahannya.

📞 Hubungi sekarang: +6221 66675999
🌐 Kunjungi website kami: www.intisumberbajasakti.com

Bangun jembatan yang kokoh dan tahan lama dengan H-Beam terbaik!

Kembali ke list