Langkah-Langkah Instalasi Bronjong Kawat agar Kokoh dan Stabil

Bronjong kawat merupakan salah satu material penting dalam pekerjaan penguatan lereng, tanggul sungai, hingga penahan erosi. Agar bronjong mampu berfungsi secara optimal dan tidak mudah bergeser, proses instalasinya harus dilakukan dengan benar dan sesuai standar teknik.

Berikut panduan lengkap langkah-langkah instalasi bronjong kawat yang kokoh, rapi, dan stabil.

1. Persiapan Lokasi Pemasangan

Sebelum memasang bronjong, lakukan beberapa persiapan berikut:

• Ratakan area pemasangan

• Bersihkan tanah dari batu besar dan akar

• Padatkan permukaan agar tidak mudah amblas

• Pastikan permukaan datar dan siap menahan beban

Tujuannya: agar bronjong tidak miring atau tenggelam ketika diisi batu.

2. Perakitan Bronjong Kawat

Bronjong biasanya dikirim dalam kondisi terlipat. Tahapan perakitan meliputi:

• Membuka dan membentuk lipatan bronjong menjadi kotak

• Mengunci sambungan panel menggunakan kawat pengikat

• Memastikan semua sudut terikat kuat dan tidak longgar

• Memasang sekat (diaphragm) sesuai ukuran standar

Hasil akhir: bronjong berbentuk kotak yang presisi dan siap diisi batu.

3. Penempatan Bronjong pada Lokasi

Setelah bronjong dirakit:

• Susun bronjong di lokasi sesuai rencana desain

• Pastikan setiap kotak bronjong saling menempel

• Ikat antar bronjong agar tidak bergeser

• Gunakan kawat pengikat galvanis yang kuat

Tujuannya: menciptakan nilai kekakuan dan stabilitas antar kotak.

4. Pengisian Batu ke Dalam Bronjong

Pengisian batu adalah tahap yang paling berpengaruh terhadap kekuatan bronjong.

• Gunakan batu berukuran seragam (10–20 cm)

• Isi bagian luar bronjong dengan batu berukuran besar

• Isi bagian dalam dengan batu yang lebih kecil

• Pastikan batu disusun rapat agar tidak ada rongga besar

• Hindari menjatuhkan batu dari ketinggian (agar kawat tidak rusak)

Hasil: struktur yang padat, stabil, dan tidak mudah bergeser.

5. Penutupan dan Penguncian Bronjong

Setelah bronjong terisi penuh:

• Tutup bagian atas (cover) bronjong

• Ikat tutup dengan kawat pengikat di seluruh sisi

• Pastikan titik-titik penguncian rapat dan kokoh

• Cek kembali apakah ada bagian kawat yang longgar atau terbuka

Poin penting: penguncian yang baik akan memastikan bronjong tidak melebar atau terbuka akibat beban air dan tanah.

6. Pemeriksaan Kekuatan dan Stabilitas Akhir

Tahap terakhir adalah memastikan instalasi aman:

• Periksa kerapatan susunan batu

• Cek kekuatan sambungan antar bronjong

• Pastikan tidak ada kawat yang rusak atau menonjol

• Lakukan pemadatan ringan di sekitar area bronjong jika perlu

Tujuannya: memastikan bronjong siap menghadapi tekanan air, tanah, dan cuaca.

Kesimpulan

Instalasi bronjong kawat yang kokoh membutuhkan:

• Persiapan lahan yang benar

• Perakitan panel yang kuat

• Pengisian batu yang rapat dan seragam

• Penguncian kawat yang optimal

Dengan teknik pemasangan yang tepat, bronjong kawat dapat bertahan lama dan berfungsi dengan sangat baik sebagai pengaman lereng maupun penguat struktur tanah.

Butuh Bronjong Kawat Berkualitas untuk Proyek Anda?

PT Intisumber Bajasakti (ISBS) menyediakan bronjong kawat galvanis berkualitas tinggi, kuat, dan sesuai standar nasional. Cocok untuk proyek konstruksi, pengaman sungai, hingga penahan erosi.

Hubungi kami untuk penawaran terbaik!

📞 Telp: 021-66675999
🌐 Web: intisumberbajasakti.com
✉️ Email: info@intisumberbajasakti.com

 

Kembali ke list