WhatsApp

Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasi Dinding Rembes Saat Hujan

Dinding rumah yang rembes saat hujan bisa menjadi masalah yang sangat mengganggu. Selain merusak tampilan rumah, dinding yang basah atau lembap juga dapat menyebabkan kerusakan struktural dan menimbulkan jamur, yang berbahaya bagi kesehatan. Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk mengetahui penyebab rembesan dan cara mengatasinya secara efektif.

Penyebab Dinding Rembes Saat Hujan

  1. Retakan pada Dinding Retakan kecil di dinding adalah salah satu penyebab utama dinding rembes. Air hujan dapat masuk melalui celah-celah ini dan merembes ke dalam rumah. Retakan bisa muncul karena pengerjaan yang tidak sempurna, perubahan suhu, atau gerakan tanah di sekitar fondasi.

  2. Kualitas Cat yang Kurang Baik Cat dinding yang tidak tahan air atau sudah lama terpapar sinar matahari dan hujan akan kehilangan elastisitasnya dan mudah retak. Ketika cat tidak lagi melindungi dinding dengan baik, air hujan dapat meresap ke dalam.

  3. Sistem Drainase yang Buruk Drainase atau talang air yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan air hujan berkumpul dan mengalir ke area dinding. Jika talang air tersumbat atau bocor, air akan mencari jalan masuk dan seringkali menyebabkan rembesan pada dinding rumah.

  4. Konstruksi Dinding yang Tidak Tepat Dinding yang dibangun tanpa waterproofing atau pelapis tahan air di bagian luar sering kali lebih rentan terhadap rembesan. Penggunaan bahan bangunan yang kurang berkualitas juga dapat mempercepat proses kerusakan dinding.

  5. Permukaan Dinding yang Tidak Rata Permukaan dinding yang tidak rata dapat menyebabkan air hujan menumpuk di beberapa titik. Jika tidak ada sistem saluran air yang baik, ini bisa mengakibatkan rembesan, terutama di dinding yang langsung terpapar cuaca ekstrem.

Cara Mengatasi Dinding Rembes

  1. Gunakan Cat Waterproof Untuk mencegah air hujan merembes ke dalam dinding, gunakan cat waterproof yang dirancang khusus untuk eksterior. Cat ini mampu menahan air dan melindungi dinding dari cuaca ekstrem. Pastikan untuk membersihkan dan memperbaiki dinding sebelum mengecatnya agar hasilnya maksimal.

  2. Perbaiki Retakan pada Dinding Periksa dinding untuk menemukan retakan yang mungkin menjadi jalur masuk air. Gunakan semen atau plester khusus untuk menutup celah-celah tersebut. Setelah itu, aplikasikan pelapis tahan air untuk menambah perlindungan.

  3. Perbaiki atau Ganti Talang Air Pastikan talang air berfungsi dengan baik dan tidak tersumbat oleh daun atau sampah. Bersihkan talang secara rutin, dan jika ada kebocoran, segera perbaiki atau ganti dengan talang baru yang lebih kokoh dan tahan lama.

  4. Lapisi Dinding dengan Waterproofing Lapisan waterproofing adalah solusi jangka panjang untuk mencegah dinding rembes. Aplikasikan waterproofing pada bagian luar dinding, terutama pada area yang sering terkena hujan langsung. Lapisan ini akan membentuk pelindung anti air yang efektif.

  5. Gunakan Plester Anti Air Penggunaan plester khusus yang anti air pada dinding luar sangat membantu dalam mencegah air hujan masuk. Pastikan plester diaplikasikan dengan benar, dan perhatikan sudut-sudut serta sambungan dinding, yang biasanya menjadi titik lemah.

  6. Perbaiki Konstruksi Dinding yang Bermasalah Jika rembesan sudah sangat parah, mungkin perlu dilakukan perbaikan pada konstruksi dinding. Gunakan jasa profesional untuk memastikan dinding dibangun ulang dengan benar, termasuk penggunaan bahan yang berkualitas dan pelapisan waterproof yang optimal.

Mengatasi masalah dinding rembes saat hujan membutuhkan pendekatan yang tepat, mulai dari mendiagnosis penyebab utama hingga memperbaiki atau melapisi dinding dengan bahan yang tahan air. Dengan langkah yang benar, dinding rumah Anda dapat terlindungi dari kerusakan lebih lanjut.

PT Intisumber Bajasakti menyediakan berbagai produk cat waterproof dan bahan bangunan berkualitas lainnya untuk membantu Anda melindungi rumah dari kerusakan akibat rembesan. Hubungi kami di (021) 66675999 atau kunjungi intisumberbajasakti.com untuk informasi lebih lanjut.

 

Kembali ke list