Jakarta Office
Jl. Pluit Utara Raya No.61
Penjaringan – Jakarta Utara
Enquiries
info@intisumberbajasakti.comDalam beberapa tahun terakhir, tren penggantian atap rumah dan bangunan dari asbes ke spandek semakin meningkat. Bukan hanya karena alasan estetika, tetapi juga karena pertimbangan kesehatan, kekuatan material, dan efisiensi jangka panjang. Apa saja alasan di balik peralihan ini? Berikut penjelasannya:
Salah satu alasan utama orang mulai meninggalkan asbes adalah karena kandungan seratnya yang berbahaya jika terhirup, terutama saat atap retak atau pecah. Serat halus dari asbes bisa masuk ke paru-paru dan memicu penyakit saluran pernapasan serius, seperti asbestosis bahkan kanker paru.
Atap spandek terbuat dari campuran aluminium dan seng yang ringan namun kuat. Selain bebas bahan berbahaya, spandek juga bisa didaur ulang, sehingga lebih ramah lingkungan. Permukaannya yang tidak mudah rapuh menjadikannya pilihan yang lebih aman untuk jangka panjang.
Dibanding asbes yang mudah retak atau patah seiring waktu, spandek lebih tahan terhadap benturan dan cuaca ekstrem. Spandek juga tidak mudah berjamur, tidak menyerap air, dan memiliki masa pakai yang lebih panjang.
Spandek tersedia dalam berbagai warna dan tampilan metalik yang cocok untuk bangunan modern. Hal ini menjadikannya bukan hanya sebagai pelindung, tetapi juga elemen estetika bangunan.
Karena lebih ringan dan fleksibel, spandek lebih mudah dipasang dibandingkan asbes. Ini membuat proses renovasi atap menjadi lebih cepat, dengan risiko kerusakan yang lebih kecil selama pemasangan.
PT Intisumber Bajasakti menyediakan atap spandek, seng gelombang, besi hollow, hingga rangka baja ringan untuk kebutuhan renovasi atap rumah maupun proyek skala besar. Semua produk kami memenuhi standar kualitas dan siap kirim ke berbagai wilayah.
π Konsultasi & pemesanan: +6221 66675999
π Cek produk kami di: www.intisumberbajasakti.com
Kembali ke list