Jakarta Office
Jl. Pluit Utara Raya No.61
Penjaringan – Jakarta Utara
Enquiries
info@intisumberbajasakti.comHarga material konstruksi seperti besi, semen, hingga pipa PVC sering kali mengalami perubahan yang cukup cepat—bahkan bisa berubah dari minggu ke minggu. Fluktuasi ini kerap membingungkan bagi para kontraktor, pemilik proyek, maupun konsumen retail. Apa sebenarnya penyebab di balik ketidakstabilan harga tersebut?
Harga baja, nikel, dan bahan baku lain di pasar dunia sangat mempengaruhi harga akhir material konstruksi di Indonesia. Kenaikan harga bijih besi di pasar global, misalnya, akan berdampak langsung terhadap produk akhir seperti besi beton dan H-beam.
Sebagian besar bahan atau produk konstruksi di Indonesia masih bergantung pada impor. Ketika nilai tukar rupiah terhadap dolar melemah, harga material impor pun akan ikut naik, meskipun biaya produksi lokal tidak berubah.
Permintaan tinggi saat musim pembangunan (seperti jelang akhir tahun atau pasca-Lebaran) bisa menyebabkan lonjakan harga. Sebaliknya, jika pasokan terbatas karena kendala logistik atau cuaca ekstrem, harga juga bisa naik karena kelangkaan stok.
Perubahan regulasi, tarif bea masuk, atau kebijakan ekspor-impor dari pemerintah turut berkontribusi terhadap fluktuasi harga. Misalnya, larangan ekspor bahan mentah atau penyesuaian tarif PPN bisa langsung terasa pada harga jual di pasaran.
Kenaikan harga bahan bakar dan tarif logistik juga akan berpengaruh pada harga jual akhir, terutama untuk proyek-proyek yang berada di luar pulau atau lokasi terpencil.
Sebagai distributor bahan bangunan yang terpercaya, PT Intisumber Bajasakti selalu berupaya memberikan harga yang kompetitif. Tim kami juga siap memberikan informasi harga terbaru dan alternatif produk yang sesuai kebutuhan proyek Anda.
π Hubungi sales kami di +6221 66675999
π Kunjungi kami di www.intisumberbajasakti.com untuk penawaran terbaik!