WhatsApp

Guardrail: Si Pelindung Jalan yang Sering Diabaikan

Saat berkendara di jalan raya, terutama di jalan tol atau daerah pegunungan, Anda pasti sering melihat pagar pembatas di pinggir jalan. Guardrail, atau pagar pengaman jalan, sering kali dianggap sebagai elemen sekunder dalam infrastruktur jalan. Namun, di balik keberadaannya yang tampak sederhana, guardrail memiliki peran krusial dalam keselamatan berkendara.

1. Fungsi Utama Guardrail

Guardrail dirancang untuk mengurangi dampak kecelakaan dengan cara menahan dan mengarahkan kendaraan yang keluar jalur. Beberapa fungsi utamanya meliputi:

✔ Menahan kendaraan agar tidak keluar jalur
✔ Mencegah kendaraan jatuh ke jurang atau masuk ke area berbahaya
✔ Mengurangi dampak benturan dengan meredam energi tabrakan
✔ Mengalihkan kendaraan kembali ke jalur yang aman

Tanpa guardrail, kecelakaan di jalan raya bisa berakibat lebih fatal, terutama di tikungan tajam, jembatan, dan jalan berbukit.

2. Jenis-jenis Guardrail

Setiap jalan memiliki kebutuhan yang berbeda, sehingga jenis guardrail pun bervariasi. Berikut beberapa tipe yang umum digunakan:

  • W-Beam Guardrail
    Guardrail berbentuk gelombang ini paling umum dijumpai di pinggir jalan tol. Terbuat dari baja galvanis, jenis ini efektif dalam menahan benturan kendaraan dan mengurangi tingkat keparahan kecelakaan.

  • Thrie-Beam Guardrail
    Memiliki desain mirip W-Beam, tetapi dengan tiga gelombang. Biasanya digunakan di daerah yang memerlukan perlindungan ekstra, seperti jalanan dengan lalu lintas berat atau kendaraan besar.

  • Cable Barrier Guardrail
    Terbuat dari kabel baja yang fleksibel, guardrail ini lebih sering digunakan di jalan bebas hambatan untuk mengurangi dampak benturan dengan cara menyerap energi kendaraan yang menabraknya.

  • Concrete Barrier
    Berbentuk beton kokoh dan sering ditemui di median jalan tol. Jenis ini mampu mencegah kendaraan melintasi jalur berlawanan, tetapi memiliki daya serap benturan yang lebih rendah dibandingkan guardrail baja.

3. Apakah Guardrail Benar-benar Efektif?

Banyak yang meragukan efektivitas guardrail, terutama jika terjadi kecelakaan berkecepatan tinggi. Namun, berbagai studi menunjukkan bahwa guardrail dapat mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan secara signifikan.

Menurut penelitian, guardrail yang dipasang dengan benar dapat:
🔹 Mengurangi risiko kendaraan terbalik
🔹 Menahan kendaraan agar tidak masuk ke jalur berlawanan
🔹 Mengalihkan arah kendaraan tanpa membuatnya terpental kembali ke jalan utama

Namun, efektivitas guardrail juga bergantung pada kondisi dan pemeliharaannya. Guardrail yang rusak, bengkok, atau berkarat bisa mengurangi kemampuannya dalam menahan benturan, sehingga perlu dilakukan pengecekan dan perbaikan secara rutin.

4. Pentingnya Guardrail Berkualitas dalam Infrastruktur Jalan

Dalam pembangunan jalan, pemilihan guardrail tidak bisa sembarangan. Material yang digunakan harus memiliki ketahanan tinggi terhadap benturan serta cuaca ekstrem. Guardrail dari baja galvanis banyak dipilih karena memiliki sifat tahan karat, daya serap benturan yang baik, serta lebih awet dibandingkan material lainnya.

Sebagai salah satu distributor bahan konstruksi terpercaya, PT Intisumber Bajasakti (ISBS) menyediakan guardrail berkualitas tinggi untuk berbagai proyek infrastruktur.

📞 Telepon: +6221 66675999
🌐 Website: www.intisumberbajasakti.com

 

Kembali ke list