Apa Itu Mortar dan Apa Bedanya dengan Semen Biasa?

Dalam dunia konstruksi, mortar dan semen sering dianggap sama, padahal keduanya memiliki fungsi dan karakteristik yang berbeda. Banyak orang yang masih bingung apakah mortar itu jenis semen tertentu, atau bahan bangunan yang benar-benar berbeda.

Yuk, kenali lebih dalam apa itu mortar dan apa perbedaannya dengan semen biasa agar tidak salah pilih saat proyek berjalan.

1. Apa Itu Mortar?

Mortar adalah campuran bahan bangunan siap pakai yang digunakan untuk merekatkan bata, plesteran, atau pekerjaan finishing lainnya.
Berbeda dari semen biasa yang masih harus dicampur dengan pasir dan air secara manual, mortar sudah diformulasikan secara khusus dengan komposisi yang tepat, termasuk semen, pasir halus, filler, dan bahan aditif tambahan.

Dengan begitu, penggunaannya lebih praktis, konsisten, dan efisien — tinggal tambahkan air sesuai takaran, aduk, dan siap digunakan.

2. Fungsi Mortar dalam Konstruksi

Mortar memiliki berbagai fungsi penting dalam pekerjaan bangunan, antara lain:

• Perekat bata merah atau bata ringan pada dinding.

• Plesteran dinding dan lantai agar permukaan lebih halus.

• Acian (finishing akhir) sebelum proses pengecatan.

• Perbaikan struktur atau tambalan kecil pada beton dan dinding.

Dengan formulasi modern, mortar memberikan hasil yang lebih kuat, rapi, dan cepat kering dibandingkan campuran tradisional.

3. Apa Itu Semen Biasa?

Semen biasa adalah bahan pengikat utama yang digunakan dalam berbagai campuran konstruksi, seperti beton, plesteran, dan pasangan bata.
Namun, semen belum bisa digunakan langsung — perlu dicampur dengan pasir, kerikil, dan air dalam perbandingan tertentu agar bisa berfungsi sesuai kebutuhan.

Artinya, semen adalah bahan baku, sedangkan mortar adalah produk siap pakai yang terbuat dari campuran semen dan bahan tambahan lainnya.

4. Perbedaan Mortar dan Semen Biasa

Aspek	Mortar	Semen Biasa
Komposisi	Sudah dicampur pasir, semen, dan aditif	Hanya semen, perlu dicampur manual
Kegunaan	Siap pakai untuk plester, acian, dan perekat bata	Digunakan sebagai bahan dasar campuran
Efisiensi Waktu	Lebih cepat, tidak perlu takar bahan lagi	Lebih lama karena butuh pencampuran
Kualitas Hasil	Konsisten dan lebih halus	Bergantung pada takaran campuran
Harga	Sedikit lebih mahal, tapi efisien	Lebih murah, tapi butuh tenaga tambahan

5. Kapan Sebaiknya Menggunakan Mortar?

Gunakan mortar jika proyek Anda membutuhkan:

• Waktu pengerjaan cepat dan efisiensi tinggi.

• Kualitas hasil yang seragam dan halus.

• Pekerjaan perekat bata ringan atau plesteran skala besar.

Sementara untuk pekerjaan sederhana atau non-struktural, semen biasa masih bisa menjadi pilihan ekonomis.

Kesimpulan

Secara singkat, mortar adalah versi modern dan praktis dari semen tradisional. Dengan campuran yang sudah diformulasikan secara tepat, mortar menawarkan hasil kerja yang lebih cepat, kuat, dan rapi — cocok untuk kebutuhan konstruksi masa kini yang menuntut efisiensi tinggi.

PT Intisumber Bajasakti (ISBS) menyediakan berbagai produk mortar berkualitas tinggi dengan standar SNI untuk mendukung proyek bangunan Anda, baik skala kecil maupun besar.
Dapatkan produk terbaik dengan pelayanan profesional dari kami!

📞 Telp: 021-66675999
🌐 Web: intisumberbajasakti.com
✉️ Email: info@intisumberbajasakti.com

 

Kembali ke list